Wakil Ketua DPRD Cilacap Beserta Anggota Komisi C Melakukan Kunja di Desa Sawangan

    Wakil Ketua DPRD Cilacap, Purwati Spd beserta Anggota Komisi C melakukan rapat kunjungan kerja di Desa Sawangan.

Jawapes Cilacap - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cilacap Purwati Spd dari Partai Gerindra beserta rombongan melakukan kunjungan kerja di Desa Sawangan, Kecamatan Jeruk Legi Kabupaten Cilacap, Jumat Pagi (22/01/2021) Pukul 09.30 Wib.

Acara kunjungan tersebut, turut hadir anggota DPRD Cilacap Komisi C seperti Beta Fatmasari Fraksi PDIP, Ahmad Muslikin Fraksi PKB, Sawino Fraksi PDIP, Cahyo Sasongko Fraksi Nasdem, Harun Al Rosyid Fraksi Demokrat dan dari unsur Forkompincam yaitu Camat Jeruk Legi Rosikin, Kapolsek Jeruk Legi AKP. Sulimin S.H serta dihadiri BPD, Karang Taruna, Tokoh masyarakat dan para hadirin lainnya.

    Kepala Desa Sawangan, Sunarto

Dalam kunjungan tersebut, disambut baik oleh Sunarto selaku Kepala Desa Sawangan beserta Perangkat. Dalam kesempatan tersebut Sunarto menyampaikan dihadapan para Anggota DPRD Cilacap bahwa, jembatan dan jalan yang ada di Desa Sawangan memerlukan perhatian dari pihak terkait.

"Jalan yang ada di desa sawangan merupakan jalan ekonomi bagi warga masyarkat sekitar, sementara untuk ketinggian sebuah jembatan yang tidak maksimal atau terlalu rendah maka ketika banjir sering tertutup sampah sehingga air meluap hingga ke jalan," ungkapnya.

Disisi lain adanya pembangunan jalan dan jembatan, Kepala Desa Sawangan juga mengusulkan terkait Bukit Satria sebagai obyek wisata diwilayahnya perlu juga mendapatkan perhatian untuk dikembangkan.

    Camat Jeruk Legi, Rosikin (kiri), Wakil Ketua DPRD Cilacap, Purwati Spd (tengah) dan Anggota Dewan Komisi C (kanan).

Purwati Spd selaku Wakil Ketua DPRD Cilacap mengungkapkan, akan memperjuangkan usulan dari masyarakat terutama dari Desa Sawangan untuk perbaikan jalan yang rusak serta pembangunan jembatan.

"Kunjugan kerja kali ini di Desa Sawangan, akses jalan yang 80% rusak memerlukan perbaikan dan perlunya pembangunan Jembatan, karena jembatan tersebut merupakan satu-satunya jembatan penghubung Desa. Jangan sampai jembatan ambruk, kita nanti kawal Musrenbangdes, Musrenbangkec," katanya.

Adapun untuk perbaikan akses jalan yang rusak, rencana akan direalisasikan pada tahun 2021 dan kemudian untuk pembangunan jembatan terealisasi di tahun 2022. Dalam kegiatan yang dilaksanakan kali ini, tetap mematuhi protokoler kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.(SoN)

Pembaca