Jawapes Banjarnegara - Di Kecamatan Purworejo Klampok, Kabupaten Banjarnegara - Jawa Tengah, telah dibangun sebuah pasar yang dinamai Centra Preza City (CPC). Penggagas pasar adalah Eris Hartono dan Tonny, SH (Ketua LSM GMBI distrik Banjarnegara) yang dibantu beberapa rekannya, termasuk Pihak Kepolisian dan Koramil setempat.
Kepada awak media Jawapes, Minggu (11/10/2020), Eris menuturkan bahwa mereka berdua (bersama Tonny, SH) merasa prihatin terhadap aktivitas perdagangan yang semrawut didepan Pasar Induk Kecamatan Purworejo Klampok, bahkan sering terjadi kecelakaan lalu lintas disana.
Dengan segenap kemampuan mereka dan rekan rekan maka dibangunlah sebuah pasar yang sederhana namun terlihat elegan. Pasar ini mulai dibuka tanggal 4 Juni 2020, tepatnya hari Kamis manis jam 01.00 WIB dini hari.
Di lahan seluas 1.580 meter persegi milik Perum Perhutani, pasar Centra Preza City ini mampu menampung kurang lebih 300 pedagang yang mayoritas ditempati oleh masyarakat setempat dan minoritas pedagang dari Kabupaten lain yang berdampingan dengan Banjarnegara.
Ada sekitar 1.000 lebih pedagang sayur keliling yang ikut berbelanja di pasar ini. Antusias para pedagang dan masyarakat disekitar kecamatan Purworejo Klampok sangat tinggi, sehingga kurang lebih ada 2.000 orang yang beraktivitas dipasar ini.
Pasar Centra Preza City (CPC) buka setiap harinya mulai jam 01.00 sampai dengan jam 08:00 pagi. Pasar ini juga berkembang sangat pesat. Omzet penjualan yang berputar dipasar ini sudah mencapai 1,3 miliar rupiah setiap harinya.
Pasar Centra Preza City (CPC) dilengkapi juga dengan CCTV dan Wifi gratis untuk para pedagang. Juga tidak kalah ketinggalan pula sarana Protokol Kesehatan sesuai anjuran pemerintah seperti tempat mencuci tangan, sabun,dan masker yang disediakan di Pos Keamanan.
Ada sebanyak 32 unit CCTV yang dipasang di area pasar untuk memudahkan pemantauan oleh pengelola dan juga sebagai sarana yang menunjang keamanan dan kenyamanan bagi para pedagang maupun pembeli. Beberapa waktu lalu pernah terjadi beberapa barang milik pedagang maupun pembeli seperti jaket, tas yang berisi uang dan juga dompet yang ketinggalan atau jatuh disekitar area pasar ini, dan segera dapat diamankan oleh petugas keamanan, hingga mereka dapat mengambil kembali barang milik mereka yang jatuh atau ketinggalan di area pasar ini, ujar salah satu pengelola pasar Heris Hartono.
Lahan yang sudah disulap menjadi sebuah pasar yang menakjubkan ini terlihat bersih dan rapi, bagian depan tampak 3 buah ruko 2 lantai dan di dalamnya terdapat :
- Kios ukuran 2 m x 2,5 m sebanyak 43 unit.
- Lapak / Los ukuran 1,5 m x 1,75 m sebanyak 76 unit.
- Lapak aspal ukuran 1 m x 1,40 m sebanyak 200 lapak.
- Mushola ukuran 6m x 6m yang dilengkapi AC dan kipas angin.
- Tempat wudhu
- Toilet sebanyak 6 unit.
- Petugas kebersihan.
Berdirinya pasar Centra Preza City (CPC) ni juga tidak luput dari bantuan dan kerja sama oleh pihak Kepolisian dan Koramil setempat, ujar pengelola pasar Eris Hartono. Bahkan rencana kedepannya akan banyak lagi pengembangan untuk pasar Centra Preza City ini.
Menurut Eris, rencana kedepan yang dalam waktu dekat ini kami akan meningkatkan potensi yang ada di area pasar ini, diantaranya :
1. Pedagang diwajibkan untuk memiliki Kartu Anggota dan memakai ID card.
2. Aktivitas pasar akan beroperasi selama 24 jam, dengan membagi shift antara lain:
- Shift pagi mulai jam 01.00 s/d jam 08:00 wib, untuk aktivitas perdagangan sayuran.
- Shift siang mulai jam 08.00 wib, untuk aktivitas perdagangan sembako, kelontong dan kebutuhan lainnya bagi masyarakat.
- Shift malam mulai jam 04.00, untuk aktivitas perdagangan kuliner.
Untuk menarik minat masyarakat setempat, saat ini di area pasar sudah kami sediakan permainan mobil-mobilan untuk anak balita, dan juga di malam sabtu dan minggu kami mengadakan pentas seni budaya daerah seperti Kentongan, Amplang / Dames dan Kuda Lumping / Embeg.
Eris menambahkan, pasar tersebut pernah dikunjungi Bupati Banjarnegara Budi Sarwono dan mendapat respon positif, bahkan Bupati mensupport untuk pembangunan pasar CFC ini. (ard)
View
Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments