Jawapes Surabaya - Bersamaan dengan Hari Buruh (May Day), DPD LIRA Surabaya mengadakan kegiatan aksi solidaritas di bulan suci Ramadhan, Jumat (1/5/2020).
LSM LIRA Surabaya melakukan gerakan opini building untuk mengajak masyarakat agar tidak melakukan "Mudik Lebaran" nanti, disaat mewabahnya Covid-19 ini.
Moch. Hasan pemuda asal Madura Bangkalan, sebagai Ketua Pelaksana Giat Sambut Ramadhan mengatakan, " bahwa kami LIRA Surabaya turut terpanggil dan berperan aktif untuk ikut memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Semenjak kejadian wabah Corona ini, kami bersama anggota LIRA Surabaya dibawah komando Walikota LIRA Surabaya sore ini membagikan bingkisan berupa, "Takjil Buka Puasa dan Masker serta Handsanitizer" kepada masyarakat khususnya di kota Surabaya.
Selain itu pula, kami juga melakukan himbauan bersama- sama agar tidak melakukan mudik secara sengaja atau sembunyi-sembunyi di ahkir bulan Ramadhan tahun ini, sebab apabila terjadi arus mudik ke berbagai daerah lainnya sudah bisa dipastikan wabah Covid-19 ini semakin meluas dan kondisi kita semakin kacau.
"Poin penting inilah yang di serukan oleh LIRA Surabaya untuk menjadi opini agar "Jogo Suroboyo," tegasnya.
Pemuda asli Surabaya Assraf 38 thn, sapaan akrabnya Walikota LIRA Surabaya menambahkan, bahwa situasi kota Surabaya sekarang ini sebagai "Zona Merah" maka mau tidak mau kita semua harus turut andil dalam rangka memutus wabah Covid-19 ini.
Sengaja kami memilih Tagar #Lawan Covid Dengan Stop Mudik# agar semua masyarakat mengikuti himbauan penting ini tujuannya cuman satu agar wabah covid-19 ini cepat selesai dan situasi kota Surabaya dan sekitarnya kembali cepat berangsur-angsur normal minimal Diam Dirumah dahulu apabila tidak ada kepentingan yg mendesak. Hal ini sesuai dengan Komitmen kami LIRA SURABAYA untuk turut Jogo Suroboyo.
(Mlyn/tim)
LSM LIRA Surabaya melakukan gerakan opini building untuk mengajak masyarakat agar tidak melakukan "Mudik Lebaran" nanti, disaat mewabahnya Covid-19 ini.
Moch. Hasan pemuda asal Madura Bangkalan, sebagai Ketua Pelaksana Giat Sambut Ramadhan mengatakan, " bahwa kami LIRA Surabaya turut terpanggil dan berperan aktif untuk ikut memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Semenjak kejadian wabah Corona ini, kami bersama anggota LIRA Surabaya dibawah komando Walikota LIRA Surabaya sore ini membagikan bingkisan berupa, "Takjil Buka Puasa dan Masker serta Handsanitizer" kepada masyarakat khususnya di kota Surabaya.
Selain itu pula, kami juga melakukan himbauan bersama- sama agar tidak melakukan mudik secara sengaja atau sembunyi-sembunyi di ahkir bulan Ramadhan tahun ini, sebab apabila terjadi arus mudik ke berbagai daerah lainnya sudah bisa dipastikan wabah Covid-19 ini semakin meluas dan kondisi kita semakin kacau.
"Poin penting inilah yang di serukan oleh LIRA Surabaya untuk menjadi opini agar "Jogo Suroboyo," tegasnya.
Pemuda asli Surabaya Assraf 38 thn, sapaan akrabnya Walikota LIRA Surabaya menambahkan, bahwa situasi kota Surabaya sekarang ini sebagai "Zona Merah" maka mau tidak mau kita semua harus turut andil dalam rangka memutus wabah Covid-19 ini.
Sengaja kami memilih Tagar #Lawan Covid Dengan Stop Mudik# agar semua masyarakat mengikuti himbauan penting ini tujuannya cuman satu agar wabah covid-19 ini cepat selesai dan situasi kota Surabaya dan sekitarnya kembali cepat berangsur-angsur normal minimal Diam Dirumah dahulu apabila tidak ada kepentingan yg mendesak. Hal ini sesuai dengan Komitmen kami LIRA SURABAYA untuk turut Jogo Suroboyo.
(Mlyn/tim)
View

Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments