![]() |
| Kondisi RTLH di Gedangan |
Jawapes, SIDOARJO - Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terhadap kesejahteraan masyarakat yang terus diwujudkan secara nyata. Kali ini Bupati Sidoarjo H. Subandi sidak RTLH di Desa Tebel, Kecamatan Gedangan, serta Desa Tambaksawah, Kecamatan Waru, Minggu (28/12/2025).
Kunjungan pertama, Bupati meninjau langsung kondisi rumah milik Lilik Rahayu di Desa Tebel, yang mana rumahnya memang benar-benar sangat tidak layak untuk dihuni. Bagaimana tidak? Rumah yang atapnya runtuh dan tembok yang rapuh disebabkan usia bangunan sudah tua.
Sedangkan sidak yang kedua, H. Subandi melihat langsung kondisi rumah milik Mutmainah di Desa Tambaksawah. Sama dengan rumahnya Lilik Rahayu, rumah milik Mutmainah juga tidak layak huni dan membutuhkan penanganan segera.
Sidak RTLH yang juga dihadiri oleh Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo, Baznas Sidoarjo, serta jajaran Forkopimka setempat ini, langsung ditanggapi Bupati Sidoarjo agar mempercepat renovasi kedua rumah tersebut.
Bupati Sidoarjo H. Subandi menegaskan bahwa pemerintah daerah akan segera melakukan renovasi rumah warga yang kondisinya memprihatinkan, khususnya pada bagian atap dan struktur bangunan yang sudah rapuh.
“Kita akan segera melakukan renovasi, terutama pada atap rumah yang mulai roboh serta memperbaiki struktur bangunan yang sudah tidak layak huni karena usia bangunan yang sudah tua,” ujar H. Subandi saat meninjau rumah milik Lilik.
![]() |
| Kondisi RTLH di Waru |
Ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Sidoarjo akan berkoordinasi dengan Baznas agar proses perbaikan dapat segera dilaksanakan, mengingat saat ini telah memasuki musim hujan yang rawan membahayakan keselamatan penghuni rumah.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Baznas agar pada minggu pertama bulan Januari 2026 nanti perbaikan bisa segera dilakukan, sehingga keluarga dapat tinggal dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.
Melalui program penanganan RTLH ini, Pemkab Sidoarjo terus berkomitmen menghadirkan hunian yang aman dan layak bagi masyarakat kurang mampu, sekaligus sebagai bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat Sidoarjo. (Tyaz)
View


Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments