Rutan Situbondo Bekali WBP dengan Pembinaan Kemandirian

Petugas Rutan Situbondo berikan pendampingan kepada WBP saat membuat kerajinan tangan berupa rekal Al-Qur'an


Jawapes, SITUBONDO - Sebagai salah satu bentuk program dan perhatian Rutan Situbondo dalam mengoptimalkan potensi dan keahlian yang dimiliki Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Dirjenpas Jawa Timur Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Situbondo bekali WBP dengan sejumlah pembinaan kemandirian, seperti perbengkelan, perkebunanan, dan pertukangan. Salah satu kegiatan pembinaan kemandirian yang dilakukan adalah membuat kerajinan tangan berupa Rekal Al-Qur’an. Kegiatan pembinaan dilaksanakan depan Bengker Rutan Situbondo dengan pengawalan melekat oleh petugas, Rabu, (12/02/2025).


Diharapkan nantinya ketika WBP selesai menjalani masa hukuman di Rutan dan kembali ke tengah masyarakat, maka kemampuan yang dimiliki dapat bermanfaat untuk membantu orang lain serta menjadi bekal buat mereka.


KaRutan Situbondo, Rudi Kristiawan menjelaskan kegiatan pembinaan ini bukan hanya rutinitas yang dilakukan setiap hari. Tetapi salah satu cara untuk mengasah kreatifitas WBP. 


“Mereka terbukti dapat menghasilkan produk bernilai ekonomi, sehingga dapat dijual dan menghasilkan upah dari hasil yang telah dibuat. Selanjutnya, hasil kerajinan tangan dari WBP akan dijual kepada petugas dan masyarakat. Kami Rutan Situbondo akan selalu berkomitmen dalam memberikan dukungan, serta akan memfasilitasi WBP agar bisa mengembangkan kreatifitasnya,” ujar Rudi.


KaRutan Situbondo melaporkan semua kegiatan yang sudah berjalan ini, dan mendapatkan dukungan serta apresiasi dari KaKanwil Kementerian atas pembinaan kemandirian khususnya di bidang kerajinan tangan.


Berharap Rutan Situbondo terus mengupayakan pemulihan dan persiapan WBP untuk kembali ke masyarakat. Pembinaan kemandirian dan kerohanian terus diagendakan agar warga binaan dapat berubah kearah yang lebih baik. (*)

Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama