RSAR Situbondo Manfaatkan DBHCHT untuk Pembangunan Gedung Rekam Medis dan Pengadaan Alat Kedokteran HBOT

Proses pengerjaan pembangunan gedung rekam medis di RSUD dr. Abdoer Rahem


Jawapes, SITUBONDO - Dalam upaya menunjang pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSUD Abdoer Rahem (RSAR) Kabupaten Situbondo membangun gedung baru rekam medis dan lakukan pengadaan alat kedokteran pada layanan Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT), yang bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023.


Hal tersebut disampaikan oleh Heri Winarno selaku Kabag TU di RSAR Situbondo saat dikonfirmasi awak media di kantornya, Rabu (25/10/2023). Menurutnya, pembangunan gedung baru rekam medis di RSAR saat ini sedang dikerjakan dan akan selesai Bulan Desember 2023. Memang saat ini sudah ada gedung rekam medis di RSAR, namun ruangannya kurang luas. Sehingga pihaknya membangun gedung baru dengan ukuran lebih luas untuk memaksimalkan tempat penyimpanan berkas atau data rekam medis, dan nantinya petugas tidak kesulitan ketika mencari dokumen rekam medis pasien yang dirawat di RSAR Situbondo.



"Kita mendapat anggaran DBHCHT tahun ini dari pemerintah daerah untuk konstruksi pembangunan gedung rekam medis dan pengadaan alat kedokteran, yaitu Hyperbaric Oxygen Therapy," ucapnya.


Lebih lanjut, Heri Winarno menambahkan, pembangunan gedung tersebut menyerap anggaran DBHCHT Tahun 2023 sebesar Rp997.867.681, yang letaknya berada di lantai II RSUD Abdoer Rahem. Pada awal Tahun 2024, gedung rekam medis dan layanan Hyperbaric Oxygen Therapy sudah mulai dioperasionalkan. (Fin)


Pembaca

Post a Comment

أحدث أقدم