Jawapes, Banjarnegara - Dua Desa di Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara, yakni Desa Gumelem Kulon dan Desa Gumelem Wetan melaksanakan penyaluran Bansos bagi warga penerima BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), BLT Subsidi BBM, dan PKH. Program tersebut merupakan program dari Kemensos yang disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM).
Dalam penyaluran tiga Bantuan Sosial (Bansos) dua Desa tersebut, di salurkan melalui PT. Pos Indonesia yang dilaksanakan di Aula Pemerintah Desa masing-masing.
Kepala Desa Gumelem Wetan Chartun menyampaikan, adanya bantuan-bantuan sosial dari Program Kementerian ini, kami berharap Pemerintah akan lebih memberikan perhatian lagi karena masih banyak warga yang tergolong miskin.
"Harapan kami kedepan, dari Pemerintahan semakin memperhatikan Desa Gumelem Wetan khususnya karena masih banyak warganya yang tergolong tidak mampu," katanya saat berikan keterangan kepada awak media, Minggu (27/11/2022).
Chartun juga menjelaskan, bahwa dengan adanya Bantuan ini untuk warga kurang mampu agak sedikit mengurangi bebannya. Adanya bantuan PKH untuk warga yang mempunyai anak sekolah tentu sangat membantu namun untuk BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) masih tetap tidak mengurangi angka miskin.
"Pada tahun 2022, angka untuk warga penerima PKH sangat membantu mengurangi kemiskinan karena dengan adanya program PKH tidak ada tanggungan biaya sekolah. Sedangkan untuk BPNT tidak berkurang, artinya tetap tidak ada perubahan pada pengurangan kemiskinan. Harapan utama untuk kedepan dari kami (Pemerintahan Desa), Bansos Program dari Pemerintah Pusat akan lebih merata lagi," pintanya.
Sementara menurut keterangan dari Sejdes Gumelem Wetan Arifin mengatakan, untuk E- Warung yang ada di Desa Gumelem Wetan ada dua, yaitu E- Warung Admi dan E- Warung Ninik yang terletak di Siwerak dengan jumlah peserta KPM mencapai 1286 penerima manfaat.
"Desa Gumelem Wetan ada E- Warung Admi dan E- Warung Ninik bertempat di Siwerak dengan Jumlah penerima manfaat 1.286 KPM," jelasnya.
Selanjutnya Ketua E- Warung Tandan Jaya Desa Gumelem Kulon, Suminah dalam keterangannya menyampaikan, untuk di Desa Gumelem dari E- Warung hanya menyediakan saja.
"Semua penyaluran lewat Kantor Pos Indonesia, di situ sudah tertulis BLT Subsidi Kenaikan BBM, Sembako dan PKH. Kemudian Sembako di Desa Gumelem memang di bebaskan untuk KPM, kita E- Warung hanya menyediakan dan diantaranya Suplai beras dari Tani Jaya sedangkan barang kebutuhan lainnya belanja sendiri," ujarnya.
Kita cari barang yang berkualitas dan murah, di sesuaikan dengan harga warung setempat. Seperti halnya untuk harga beras jenis IR 64 Rp.105.000,- per 10 Kg, imbuh Suminah.
" Jumlah penerima manfaat secara keseluruhan di Desa Gumelem Kulon ada 1.523 KPM, kemudian untuk penyaluran BPNT dan PKH di Distribusikan di empat E-Warung diantaranya dari Tandan Jaya, Menir Jaya, Harapan Warga dan Harapan Mandiri," terangnya.(Baskoro).
Pembaca
Posting Komentar