Rapat Koordinasi RMI Bentuk Satkorcovid-19 Upaya Pemetaan Internal

Jawapes Banyumas - Rapat koordinasi dalam penanggulangan Covid-19 pada kasus santri Pondok Pesantren yang tertular virus corona dilaksanakan di Pendopo Sipanji Purwokerto dengan dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Banyumas, perwakilan DPRD, MUI, PCNU, Kejaksaan Purwokerto, TNI, Polresta Banyumas, Kepala Dinas terkait, Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama, perwakilan Pondok Pesantren serta perwakilan beberapa organisasi lain.

Kepala Dinas Kesehatan Banyumas Sadiyanto S.K.M., M. Kes. mengatakan, bahwa kasus covid di wilayah Kabupaten Banyumas sudah mencapai 516 positif, dengan total pasien sembuh 345 orang. 

"Total positif Covid di Banyumas sudah mencapai 516, dengan total pasien sembuh 345 orang dan jumlah positif tertinggi pada bulan September yaitu 206 orang dengan total swab yang sudah dilaksanakan sebanyak 12.436," katanya.

Para santri yang sakit nantinya akan diadakan program screening, dan akan dilaksanakan dengan kerjasama bersama Puskesmas. Dilaksanakan dengan melihat Pondok Pesantren mana yang lebih urgent, sehingga dapat di atasi terlebih dahulu dan dapat diketahui hasilnya dalam sebulan kedepan bahwa Ponpes tersebut sudah clear, tambah Sudiyanto.

"Screening ini dilakukan dengan melihat urgensi dilapangan, melihat mana dulu yang lebih urgent. Sehingga dapat diketahui sebulan kedepannya bahwa pesantren sudah clear," ujarnya.

Selanjutnya Ketua RMI Nahdlatul Ulama KH. Dr. Roqib, M.Ag mengatakan, akan di koordinasikan antara RMI Provinsi Jawa Tengah yang memiliki program Jogo Santri Jogo Kyai dengan FKPP, Gubernur dan Dinkes. Disampaikan juga bahwa dia akan membentuk Satkor covid19. 

"Satkor covid 19 ini nantinya bertugas untuk melakukan pemetaan di internal dan juga melakukan edukasi bersama RMI pusat secara online," paparnya.

Dalam rapat koordinasi tersebut Bupati Banyumas Ir. Achmad Husein mengatakan,  tidak akan mengambil langkah apapun sebelum melakukan koordinasi dengan Kesatuan Covid RMI. 

"Untuk masalah ini, sebelum melakukan tindakan harus melakukan koordinasi dengan kesatuan Covid RMI. Kemudian membuat organisasi yang terdiri dari seluruh perwakilan organisasi yang bertujuan untuk mengkoordinasikan mengenai langkah yang dapat dilakukan sekaligus diketahui oleh seluruh perwakilan organisasi," tandas Bupati Banyumas.(Cpt)
Baca Juga

View

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama

Rizal Diansyah, ST

Pimpred Media Jawapes. WA: 0818306669

Countact Pengaduan