Saat pemotongan pita
Jawapes Sidoarjo - Kampung Tangguh diharapkan dapat mampu meminimalisir penyebaran covid-19. Khususnya di Kabupaten Sidoarjo, hampir semua masyarakat sudah menyadari akan arti pentingnya memberantas virus corona yang salah satunya dengan berdirinya kampung tangguh.
Pagi tadi, Kamis (2/7/2020), Wakil Bupati Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin didampingi Dandim 0816, Letkol Inf M. Iswan Nusi, Kajari Sidoarjo, Setiawan Budi Cahyono, Ketua PN Sidoarjo, Mohammad Muchlis dan Kasat Binmas Polresta Sidoarjo, Kompol Dodot Dwianto serta Forkopimka meresmikan kampung tangguh di Desa Gelang Kecamatan Tulangan yang merupakan binaan Kejaksaan Negeri Sidoarjo.
Peresmian tersebut ditandai dengan pemukulan gong terlebih dahulu, dilanjutkan pemotongan pita dan pelepasan burung merpati.
Saat pelepasan burung Merpati
Usai meninjau lokasi kampung tangguh tersebut, Wakil Bupati Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin menyampaikan bahwa keberadaan kampung tangguh di Desa Gelang ini mempunyai nilai plus dibanding kampung tangguh di desa lain. Ada transparansi terkait bansos yang dibagikan ke masyarakat, selain itu kampung tangguhnya juga lengkap, diantaranya ada tempat isolasi bagi pasien covid-19 yaitu dengan disediakannya 10 ranjang tempat tidur, lumbung pangan dan penyediaan dapur umum.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Sidoarjo yang sudah membina hingga kampung tangguh Adyaksa bisa berdiri di Desa Gelang," ujarnya.
"Disitu bisa terlihat dengan jelas penggunaan anggaran DD sesuai ketepatan sasaran," terang Setiawan.
Sebelum mengakhiri wawancaranya, Kajari berpesan bagi kepala desa di seluruh Kabupaten Sidoarjo, jangan ragu-ragu mempergunakan anggaran Dana Desa untuk penanganan covid-19. Dan kami juga membuka ruang bagi siapa saja yang ingin berkonsultasi, setiap hari 24 jam terkait penggunaan anggaran DD tersebut, pungkasnya.
(Tyaz)
View
Posting Komentar