Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Bupati Situbondo didampingi Kepala DP3APPKB dan Kabid Dalduk secara simbolis menyerahkan insentif kepada perwakilan kader IMP 

Jawapes, SITUBONDO - Pemerintah daerah melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Situbondo memberikan insentif kepada kader IMP atau KB PPKBD dan Sub PPKBD Tahun anggaran 2025, Senin (3/11/2025) di Aula lantai II kantor Pemkab Situbondo.

Pantauan awak media dalam acara tersebut, Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo didampingi Kepala DP3APPKB Imam Darmaji dan Kabid Dalduk DP3APPKB Danik Sumartini secara simbolis menyerahkan insentif kepada perwakilan kader IMP.

Dalam sambutannya, Bupati Situbondo menyampaikan, pemerintah daerah telah memperhatikan dan memfasilitasi dari sisi pendapatan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dan pendidikan untuk masyarakat. Jika empat elemen tersebut sudah dipenuhi, maka kasus prevalensi stunting dan angka kemiskinan bisa turun. Terkait besaran nominal insentif yang diberikan memang tidak sepadan jika dibandingkan dengan tugas yang dilaksanakan oleh kader IMP, sehingga ia berharap kepada para kader dalam bertugas agar ikhlas dan diniatkan untuk mendapatkan pahala.

"Saya yakin para kader IMP ini niatnya tulus ingin mendapat ganjaran pahala yang besar. Mudah-mudahan dilimpahkan rezekinya berkat kalian mau menjadi kader IMP," tuturnya.

Sementara itu, Kepala DP3APPKB Situbondo Imam Darmaji menjelaskan,  saat ini DP3APPKB mengadakan acara pemberian insentif kader IMP/KB se-Kabupaten Situbondo Tahun 2025 dengan jumlah total penerima sebanyak 1.006 orang. Perorangnya masing-masing kader IMP mendapat insentif senilai Rp500.000 pertahun. Pemberian insentif kader IMP/KB saat ini memasuki tahun kedua dan di tahun depan semoga programnya tetap berlanjut. Pihaknya mengusulkan kenaikan nominal bantuan insentif kader IMP di tahun depan menjadi Rp600.000 pertahun. Sebab adanya kader IMP ini sangat bermanfaat, utamanya dalam membantu pembangunan di Kabupaten Situbondo. 

"Ibu-ibu harus bersyukur karena ini semua adalah kebijakan dari bupati dan wakil bupati yang berniat untuk menaikkan insentif para kader IMP di Kabupaten Situbondo pada tahun mendatang. Dengan adanya pemberian insentif ini, diharapkan dapat meningkatkan motivasi para kader IMP agar bekerja lebih baik lagi, terutama dalam mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Situbondo," harapnya.

Lebih lanjut, Kepala DP3APPKB memaparkan tugas kader IMP/KB. Pertama, kader IMP bertugas membantu penyuluh KB mencari akseptor. Kedua, bertugas memberikan penyuluhan kepada masyarakat. Ketiga, memberikan konsultasi kepada masyarakat yang akan ikut KB, yaitu tentang metode KB. Keempat, menggerakkan masyarakat untuk menjadi akseptor KB, dan kelima, membuat laporan. Berikutnya berdasarkan aturan Perpres  Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting. Maka ibu-ibu kader IMP diberi tugas tambahan bersama kader lainnya sebagai TPK, yaitu mempercepat penurunan stunting di masing-masing wilayahnya. (Fin)

Baca Juga

View