Probolinggo (Jawapes.or.id) – Warga Desa Sukapura, Kabupaten Probolinggo, dikejutkan oleh peristiwa pembunuhan pada selasa (2/9/2025). Korban bernama Deding Darma Firdaus (27) mantan security, sekaligus mantan anak Kepala Desa Nogosaren, Kecamatan Gading probolinggo tewas mengenaskan setelah diserang dua orang dengan senjata tajam.
Insiden terjadi saat korban tengah mengisi bensin eceran di Dekat kantor Pos Sukapura. Tanpa diduga, dua pelaku datang menyerang hingga korban mengalami luka parah akibat sabetan senjata tajam dan meninggal karena kehabisan darah.
Berdasarkan informasi, kasus ini diduga dipicu oleh dendam persoalan rumah tangga. Korban disebut menikah siri dengan Sindi, perempuan yang masih berstatus istri sah dari Dias. "Belum pisah resmi, tapi sudah menikah siri dengan korban," ujar Nanda, kerabat pelaku, Kamis (4/9/2025) Siang.
Tim Reskrim Polres Probolinggo bersama Polsek Sukapura bergerak cepat melakukan olah TKP. dihari yang sama pasca kejadian, polisi menangkap Muslim (54), warga Desa Resongo, Kecamatan Kuripan, yang diketahui beraksi bersama anaknya Dias. Pada Selasa (2/9) pagi, Dias Candra (21), anak Muslim sekaligus suami sah dari Sindi, juga berhasil diamankan pada Rabu (3/9) malam.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Fajar Adi Winarsa, membenarkan penangkapan tersebut. “Kami telah mengamankan dua orang yang diduga kuat terlibat dalam pembunuhan di Sukapura. Motif sementara mengarah pada persoalan asmara. Penyidikan masih berjalan,” kata Putra, Kamis (4/9).
Putra menambahkan, Polres Probolinggo akan menggelar rilis resmi pekan depan untuk menyampaikan perkembangan penyidikan lebih lengkap.
Kepala Desa Resongo, Basir, memastikan bahwa kedua pelaku merupakan ayah dan anak. Ia menuturkan, Sindi yang disebut dalam kasus ini adalah istri sah Dias sekaligus menantu Muslim. Namun, ia mengaku tidak mengetahui detail konflik keluarga yang memicu tragedi.
“Betul, pelakunya ayah dan anak. Sindi itu istrinya Dias. Tapi soal masalah keluarga mereka, saya tidak tahu persis,” ucap Basir.
Hingga kini, kepolisian masih mendalami latar belakang kasus pembunuhan tersebut. Aparat berupaya mengungkap secara tuntas motif yang membuat pertikaian keluarga berujung pada aksi brutal di Desa Sukapura.(Id)
View
Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments