Jawapes, SIDOARJO - Komitmen TNI dalam memperkuat ketahanan pangan nasional terus diwujudkan melalui peran aktif para Babinsa di lapangan. Salah satunya ditunjukkan oleh Serda Moh. Zainal Bisri, Babinsa Desa Gempolklutuk, Koramil 0816/11 Tarik, yang turut mendampingi para petani dalam merawat lahan pertanian seluas 16 hektare milik Misnan, anggota Kelompok Tani Rukun 1, yang tergabung dalam Gapoktan binaan Amat, Senin (9/6/2025).
Kehadiran Babinsa dalam proses pemeliharaan sawah ini tidak hanya sebagai bentuk dukungan terhadap program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah, tetapi juga sebagai wujud nyata kedekatan TNI dengan masyarakat, khususnya para petani yang menjadi ujung tombak ketahanan pangan di desa.
Dalam keterangannya, Serda Zainal menegaskan bahwa tugas seorang Babinsa tidak hanya sebatas menjaga keamanan wilayah, tetapi juga turut serta membangun dan mengawal sektor pertanian demi kesejahteraan rakyat.
“Kami di Koramil 0816/11 Tarik hadir tidak hanya saat ada ancaman keamanan, tetapi juga dalam aktivitas keseharian masyarakat, termasuk di sektor pertanian. Karena kami sadar, ketahanan pangan merupakan bagian penting dari ketahanan nasional,” ungkapnya penuh semangat.
Tidak hanya memberikan semangat dan motivasi kepada para petani, Babinsa juga berperan aktif dalam membantu mencarikan solusi teknis, menyampaikan aspirasi petani kepada penyuluh pertanian, serta ikut turun langsung ke sawah bila dibutuhkan.
Misnan, pemilik lahan yang didampingi, menyampaikan apresiasi atas peran Babinsa yang tak pernah absen hadir mendampingi mereka di setiap tahapan kegiatan pertanian. “Pak Babinsa selalu hadir saat kami membutuhkan bantuan. Kami merasa lebih percaya diri dan semangat bekerja karena perhatian dan kepedulian beliau terhadap kami para petani,” ujarnya penuh haru.
Senada dengan itu, Amat selaku Ketua Gapoktan menambahkan bahwa kehadiran Babinsa secara konsisten di tengah-tengah petani telah menciptakan hubungan yang harmonis serta meningkatkan rasa gotong royong dan semangat kerja di kalangan petani.
Pendampingan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial TNI AD melalui Kodim 0816/Sidoarjo, dalam upaya menjaga ketersediaan pangan serta mendorong kesejahteraan masyarakat desa. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata sinergi antara aparat teritorial dan warga dalam menjawab tantangan ketahanan pangan di tengah dinamika global yang terus berkembang.
Ke depan, pendampingan seperti ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari misi besar TNI dalam mewujudkan desa tangguh, mandiri, dan berdaya saing, sekaligus menjaga ketahanan nasional dari sektor paling dasar yaitu pangan.(Tyaz)
View
Posting Komentar