Malam Puncak Kasada 2025: Hak Leluhur Diakui, Para Pejabat Disemat Selendang Kuning





Jawapes, Probolinggo – Pendopo Agung Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, berpendar cahaya pada Selasa malam, 10 Juni 2025, ketika resepsi puncak Yadnya Kasada dimulai di udara dingin lereng Bromo.




Tamu VVIP berkumpul di Wisma Ujcik pukul 19.00 WIB untuk jamuan makan, lalu beriringan menuju pendopo dengan iringan ketiplung—musik tradisional yang memecah sunyi pegunungan.


Setelah lagu “Indonesia Raya” dan sambutan pembawa acara, Tari Remo persembahan pelajar SMPN 1 Sukapura membuka rangkaian budaya sebagai bentuk penghormatan bagi tamu undangan.


Sorotan utama hadir ketika Bupati Probolinggo menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengakuan dan perlindungan masyarakat hukum adat Tengger kepada Ketua Paruman Dukun Pandhita, menegaskan legitimasi hak leluhur di wilayah tersebut.


“Pengakuan ini bukan sekadar berkas. Ia menjadi tameng hukum bagi tradisi yang diwariskan nenek moyang,” ujar Haris di podium,


Dalam penyampaiannya Emil Elistianto Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur menimpali bahwa kolaborasi pemerintah pusat dan daerah penting untuk menjaga warisan budaya. “Keberagaman adalah identitas Jawa Timur, karena itu ritual Kasada wajib kita jaga bersama,” tuturnya.


Prosesi berikutnya memperlihatkan Dukun Pandhita mengalungkan selendang kuning kepada 22 pejabat—termasuk Menteri Kebudayaan, empat bupati tetangga, serta pimpinan TNI–Polri—sebagai penanda mereka resmi menyandang gelar sesepuh kehormatan.




Ketua PHDI Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto, memimpin doa universal, menekankan nilai toleransi antarumat di kawasan Bromo–Tengger–Semeru sebelum dupa dinaikkan dan harum rempah memenuhi ruang pendopo.


Lampu sorot berganti menampilkan sendratari “Muksaning Kusuma” yang membawakan legenda Roro Anteng–Joko Seger. Gerak lincah penari memukau penonton sekaligus menutup rangkaian kesenian malam itu.


Sesi door stop media pukul 22.50 WIB menandai akhir acara. “Kemegahan Kasada harus sejalan dengan tanggung jawab menjaga alam Bromo,” tegas Menteri Kebudayaan, sebelum rombongan meninggalkan lokasi dengan tertib dan khidmat. (Id-Djie)

Baca Juga

View

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

Rizal Diansyah, ST

Pimpred Media Jawapes. WA: 0818306669

Countact Pengaduan