Gedung WcTanpa Pondasi Dan Tembok Baru Tidak Sesuai Spek Dan RAB





Jawapes, PASURUAN - Diperkirakan hampir semua pekerjaan yang dibawa naungan Dinas pendidikan ditemukan kejanggalan yang dinilai tak sesuai dalam RAB dan SPEK nya, seperti pekerjaan pembangunan gedung wc di sekolah dasar(SD) di Desa Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan yang didalam pembangunan gedung wc dikerjakan kontraktor Cv, Danurwenda, konsultan pengawas, Cv Rekatama Trimatra  dengan nilai kontrak, Rp. 132.341.021,- 




Hasil penelusuran Awak media dimana pekerjaan tersebut diduga sengaja tidak menggali pondasi baru juga tembok baru, padahal didalam RAB seharusnya pondasi yang lama itu digali semua sampai tembok nya diganti karena disana tembok yang lama sudah rusak juga lapuk karena usia nya yang sudah tua. Diperkirakan tukang pembangunan wc tersebut hanya menyambung tembok ke atas saja tanpa menggali pondasi baru ataupun bikin tembok baru jadi seolah-olah di stek(sambung) begitu saja biar pembangunan cepat selesai, kanis(31/8/2023).  


Dari pihak kontraktor bapak tris ketika dihubungi via whatshaap mengatakan "iya mas memang tidak digali pondasi dan ganti temboknya tapi sudah ada persetujuan dari Kepala Sekolah, juga kalau pembangunan gedung wc harus menggali pondasi dan bongkar tembok pasti butuh waktu lama mas" jelasnya


Dihubungi PPTK proyek pembangunan toilet SDN Sidogiri terkait masalah kasus dalam pembangunan gedung wc yang diduga sangat jelas menyimpang dan terkesan mencari keuntungan, Firdaus mengatakan 


"Memang tidak diganti pondasi dan tembok tersebut, akan tetapi semua sudah dievakuasi, dicek secara visul masih layak dipergunakan dengan dites, ditendang pun tembok masih kokoh meskipun RAB dan SPEK tidak sesuai nanti dilaporkan dan akan di gantikan ke yang lain, pekerjaan dan nilai tersebut " ungkap Firdaus menjelaskan. (Tim)

Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama