Jawapes Cilacap,- Proyek Paket pekerjaan perbaikan alenyemen ruas BTS Jawa Barat – Patimuan – Sidareja yang berada di wilayah Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah yang di nilainya mencapai puluhan miliar itu tuai banyak pertanyaan dan komentar dari publik, lantaran pekerjaan tersebut sudah berjalan kurang lebih satu bulan. pekerjaan pengurugan pun sudah berjalan di awali dari pasar cinyawang tetapi belum ada papan informasi proyek di lokasi ataupun di keep direksi. Kamis (16/03/2023)
Publik bertanya penyedia jasa kontraktor nya siapa, apa nama perusahaan nya, berapa anggaran nya dan dari mana sumber anggaran nya.
Sampai hari ini masih dalam tanda tanya publik, karena di lokasi tidak di temukan Plang informasi terkait pekerjaan tersebut.
Padahal sudah semestinya setiap proyek pemerintah harus mengedepankan transparansi anggaran, sebagaimana diatur dalam UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Selain itu Peraturan Presiden (Perpres) nomor 70 tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Perpres nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, yang mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai oleh Negara wajib memasang papan nama proyek dan memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, kontraktor pelaksana serta nilai kontrak dan jangka waktu pengerjaannya.
Saat wartawan mendatangi kantor direksi keet untuk konfirmasi kepada projects manager tetapi tidak bertemu. menurut stafnya, bahwa Pak Ari sedang ada di luar kota.
Lalu wartawan mencoba menghubungi projects manager lewat telepon WhatsApp. Saat di konfirmasi kenapa pekerjaan fisik sudah di mulai beberapa hari ini, tetapi belum di pasang papan informasi proyek dan direksi keet.
Ari selaku projects manager menjawab ya kalau memang suruh di kasih ya besok di kasih tulisan direksi keet dan papan informasi sudah ada tetapi belum di pasang, mungkin satu atau dua hari ini dipasang. ungkapnya. Bersambung...
(Tim/Red)
Pembaca
Posting Komentar