Bansos Tak Kunjung Diterima, Kosim Asal Desa Rembang Pasuruan

 

Bansos Tak Kunjung Diterima
Ilustrasi Dana Bansos 

Jawapes, PASURUAN - Hari ini Tanggal 28 Desember 2022, lewat percakapan dari Whatsapp (WA) atau telp seluler mengenai tentang pembagian Bantuan Sosial (BANSOS) bagi orang yang tidak mampu dengan Kabid Dinsos penanganan Fakir Miskin, yang di miliki Moh Kosim warga Desa Rembang, Kabupaten pasuruan. Sabtu (24/12/2022)


Sebelum jam 12 siang kosim mengajak ketemu di desa pejangkungan Kecamatan Rembang, Dusun Bunut Utara di warkop pertigaan. Alasannya dia mengeluh tentang pembagian bansos atau Program Keluarga Harapan (PKH) yang tidak sampai ke tangan kosim dengan nada rintihnya.


Kosim menjelaskan," sudah menemui Kades Rembang sampai tiga kali pertemuan dan hasilnya sampai sekarang masih belum ada kepastian apakah saya dapat PKH lagi atau tidak." Ungkap Kosim.


Bansos Tak Kunjung Diterima
Data BANSOS 


"Saya hanya rakyat kecil, saya tidak bisa kalau mengurus sendiri, Bahkan sebelumnya dapat. Saya cuma kaget saja kenapa hanya aku yang gak dapat PKH." Ucapnya.


Berlanjut menjelaskan, istriku sering kumat (ODGJ) keadaanku sekarang harus memikul beban Rumah tangga yang berat. Rumahku juga banyak yang bocor kalau hujan, saya bingung mau minta tolong ke siapa." Imbuhnya.


Karena sudah berbagai cara sudah kutempuh, mungkin nasibku sekarang belum beruntung. Semoga anakku tidak bernasib sama denganku." Pasrah kosim dengan sedih.


Kabid Dinsos penanganan fakir miskin menjelaskan, "bahwa data milik moh kosim Valid tidak ada kesalahan dengan data-data yang ada di E-KTP atau nomer NIK dan KK (Kartu keluarga). Dengan adanya pengecekan yang saya lihat di keterangan status rekeningnya ada keterangan gagal 'OMSPAN'." Kata Kabid Dinsos.


"Dengan muncul tanda seperti itu kosim selaku penerima bantuan, agar segera datang ke desa untuk melakukan usulan lagi, agar supaya desa secepatnya melakukan MUSDES." Pungkas Kabid.


Kabid penanganan fakir miskin sudah menjelaskan secara detail dan rinci kepada kosim meskipun hanya lewat telepon seluler. Pungkasnya. 


Bansos janganlah dipergunakan seenaknya Boss, aji mumpung selagi berkuasa dengan mengorbankan keadilan dan penderitaan warga kebanyakan. Alangkah ironis jika kejadiannya semacam ini." Ucap Kosim.


(Subakir)

Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama