Turut hadir dalam pagelaran ini, diantaranya dari Forkompimcam Gringsing, Dadang Suharga dari DPRD Batang, para Kepala Desa wilayah Kecamatan Gringsing, Sumpeno selaku Ketua Paguyuban Sang Pamomong dan para tamu undangan lainnya.
Animo warga sangat tinggi bahkan datang dari luar daerah hingga membanjiri lokasi lapangan. Wayang Kulit merupakan budaya yang juga digemari oleh Pemuda, terlihat dari antusiasme hilir keluar masuk di lapangan tempat pagelaran berlangsung.
Dalam sambutan singkat Kades Kutisari Teguh Pamuji menyampaikan, Budaya Leluhur Jawa ini harus kita jaga bersama, jangan sampai punah.
"Budaya Leluhur Jawa ini harus kita jaga bersama, jangan sampai punah," pesannya kepada masyarakat Jawa.
Selanjutnya Trilaksito salah satu tim dari Panitia menyampaikan, semoga kegiatan seperti ini akan terlaksana dengan lebih baik lagi, lebih meriah lagi di tahun yang akan datang.
"Ucapan terima kasih juga kepada warga masyarakat Desa Kutosari yang telah berkontribusi secara swadaya sehingga saat ini kita bisa menggelar hiburan, salah satunya adalah Wayang Kulit dalam rangka HUT RI yang ke 7," ucapnya.(Santo)
View
إرسال تعليق
Hi Please, Do not Spam in Comments