Ratusan Pendekar Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup 0807 Tulungagung

Jawapes Tulungagung - Ratusan pendekar yang berasal dari beberapa perguruan pencak silat yang ada di Kabupaten Tulungagung, berlaga dalam kejuaraan Pencak Silat Dandim 0807 CUP dalam rangka HUT TNI ke 74 tahun 2019 di Gedung Olah Raga Lembu Peteng Tulungagung, Senin (14/10/2019).

Acara yang rencananya berjalan beberapa hari mulai tanggal 14 - 17 Oktober 2019 ini dibuka dan ditandai pemukulan gong oleh Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM ini dan hadir dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodim 0807 Tulungagung Letkol Inf Wildan Bahtiar, S.I.P, Kapolres Tulungagung serta ketua IPSI Tulungagung Ir. Suharto.

Dalam laporannya, ketua panitia Makrus Ali, S.Pd, M.Pd diantaranya mengatakan bahwa maksud diadakannya kejuaraan ini adalah menggalakkan pencak silat sebagai wahana pembelajaran generasi muda dalam melestarikan budaya bangsa, sedangkan tujuan diadakannya acara ini juga sekaligus merayakan HUT TNI ke 74 tahun 2019 serta mengembangkan dan melestarikan budaya Indonesia khususnya pencak silat, serta melakukan pemantauan dan penjaringan pesilat muda di Kabupaten Tulungagung yang akan dipesiapkan pada event tingkat lanjut.

Makrus juga menambahkan bahwa peserta dalam kejuaraan ini diikuti oleh 8 perguruan pencak silat yang ada di wilayah Tulungagung yaitu PSHT, Pagar Nusa, Cempaka Putih, Tapak Suci, Perisai Diri, Persinas Asad, Porsigal, dan Kera Sakti       

Sementara itu, Ketua Pengda IPSI Tulungagung Ir. Suharto juga menyampaikan bahwa kerjasama yang baik antara Pengkab IPSI Tulungagung dengan Kodim 0807 Tulungagung menyelenggarakan Kejuaraan Pencak Silat Dandim 0807 Cup dalam rangka HUT TNI Ke-74 Tahun 2019 ini, selain sebagai ajang mencari bibit atlit pencak silat yang unggul, berpotensi dan berkualitas juga merupakan momen yang sangat tepat sebagai ajang silaturahmi bersama antar atlet, para pendekar, pihak Kamtibmas dan berbagai pihak terkait lainnya.

"Melalui momen ajang kejuaran ini, saya berharap untuk bisa tumbuh dan berkembang rasa persaudaraan yang semakin terwujud bersama, semakin solid dan terjaga, semakin harmonis, semakin sinergitas, sehingga tercipta situasi dan kondisi di bumi Kabupaten Tulungagung yang aman, nyaman dan kondusif," ujar Suharto.

Lanjutnya, bagi para atlet pencak silat yang pada kesempatan ini nanti belum memperoleh prestasi penghargaan sebagai juara sebagaimana yang diharapkan, agar jangan berkecil hati.

"Pengalaman tanding pencak silat seperti pada kesempatan ini, nantinya sangat bermanfaat sebagai pertimbangan bahan evaluasi dan koreksi untuk meningkatkan kemampuan fisik, teknik dan mental yang lebih baik dan tangguh sebagai modal untuk mengikuti even-even kejuaran pencak silat yang akan diselenggarakan yang akan datang," terangnya.

Komandan Kodim 0807 Tulungagung Letkol Inf Wildan Bahtiar, S.I.P dalam sambutanya pada acara ini diantaranya mengatakan, olah raga pencak silat adalah budaya asli bangsa indonesia yang mampu menumbuhkan karakter bangsa yang kuat dan berani. Watak tersebut sangat dibutuhkan bangsa Indonesia. Melalui pencak silat pula diharapkan tumbuh pemimpin pemimpin bangsa yang sanggup mengangkat bangsa indonesia dimata dunia. Bahwa pencak silat merupakan bagian yang penting dalam membangun watak bangsa indonesia yang kuat dan mampu bersaing dengan negara lain.

"Jiwa, badan, dan watak yang lemah dalam sebuah bangsa hanya akan membuat rakyatnya menjadi lemah dan dijadikan sasaran penjajahan bangsa lain secara budaya dan ekonomi," katanya.(soep)
Baca Juga

View

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

أحدث أقدم

Rizal Diansyah, ST

Pimpred Media Jawapes. WA: 0818306669

Countact Pengaduan