KLB Hepatitis A di Kabupaten Pacitan Sudah Bisa Dikendalikan

Jawapes Pacitan - Bupati Pacitan Indartato menggelar konferensi pers bersama puluhan awak media cetak dan elektronik dilingkup pendopo kabupaten, terkait kasus Hepatitis A yang terjadi di tiga kecamatan, yakni Tulakan, Ngadirojo dan Sudimoro, yang sudah bisa dikendalikan pasca penetapan Kejadian Luar Biasa (KLB) di bulan yang lalu, Senin, (1/7/2019).

Bupati Indartato mengajak semua masyarakat agar menjaga pola hidup sehat. Terutama terkait heigenitas makanan dan kebersihan diri serta lingkungan. Adalah salah satu cara untuk memutus mata rantai penularan dari Hepatitis A tersebut.

"Utamanya pada air yang diduga terinfeksi virus, diharapkan untuk segera dibersihkan. Yang paling utama jaga pola hidup sehat setiap hari," ucapnya.

Lebih lanjut, Indartato menyampaikan, sesuai data  serangan Hepatitis A sudah mengalami trend penurunan cukup signifikan. Di mana sampai tanggal 1 Juli ini, jumlah penderita mencapai 975 orang.

"Hari ini ada penambahan 18 kasus penderita. Dan hanya menyisakan 30 pasien yang masih menjalani rawat inap yaitu di Puskesmas Sudimoro sebanyak 5 orang, Puskesmas Ngadirojo 20 orang, Puskesmas Wonokarto sebanyak 1 orang, Puskesmas Tegalombo 1 orang, dan di RSUD Dr. Darsono Pacitan sebanyak 3 orang pasien," jelasnya.

Pada kesempatan itu juga, Kepala Dinas Kesehatan Pacitan, Dr. Eko Budiono menegaskan, status KLB dimungkinkan baru akan dicabut setelah melalui dua masa inkubasi, atau paling cepat selama 30-45 hari setelah masa inkubasi.

"Masa inkubasi pada tanggal 13 Juni lalu. Kalau diambil masa tercepat, pencabutan KLB selama 30 hari yaitu pada tanggal 13 Juli nanti. Namun kalau kita ambil selama 45 hari, status KLB akan berakhir pada 28 Juli. Selama ini kita terus meningkatkan pemantauan," terangnya.

Selain itu, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Pemprov Jatim Fitria Dewi menambahkan, sejak ditetapkannya status KLB,  serangan Hepatitis A di Pacitan, ia telah menerjunkan tim ke kawasan terdampak. "Mereka mengurai masalah, melakukan checking dan analisa lapangan," tuturnya.

Selain itu juga mengirimkan logistik, utamanya kaporit dan obat-obatan. "Kita selama ini stay di sini. Kita telah mengambil langkah-langkah strategis terkait pengendalian serangan Hepatitis di Pacitan," tandasnya.

Dalam penanganan kasus hepatitis di Pacitan yang mengerahkan seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait berharap untuk segera berakhir dan tidak ada lagi masyarakat yang terjangkit penyakit tersebut, hingga bisa mencabut status KLB setelah melalui masa inkubasi.(Ans)

Baca Juga

View

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

Rizal Diansyah, ST

Pimpred Media Jawapes. WA: 0818306669

Countact Pengaduan