Sebelum pelaksanaan USBN di SMK Kusuma Negara, terlebih dahulu sudah diadakan ujian praktek untuk beberapa mata pelajaran. Selain itu diadakan juga simulasi dan try out yang diadakan oleh pemerintah dan para siswa pun mengikutinya.
Untuk USBN tahun ini ada perbedaan dengan tahun kemarin, karena di USBN tahun ini ada uraian yang di kerjakan di ruangan terpisah, sebab ada uraian tidak menggunakan komputer. Ada 3 sesi yang dibuat di SMK Kusuma Negara karena siswa yang mengikuti ujian banyak, maka per sesi itu di tempati 58 siswa.
Di hari pertama USBN di SMK Kusuma Negara kedatangan pengawas dari Kantor Cabdin Nganjuk yaitu Edi Rosadi yang datang untuk mengecek kesiapan USBN di SMK Kusuma Negara. Selain itu beliau mengecek juga berkas-berkas yang harus disiapkan di waktu USBN.
USBN 2019 SMK Kusuma Negara sebagai tolak ukur kecapain prestasi siswa SMK Kusuma Negara, imbuh Prof. Dr. Sumarji, SP.MP.
Pada saat di temui wartawan Jawapes sebagai Kepala Sekolah menyampaikan harapannya bahwa hal ini akan membangun karakter anak didik kita, memang itu menjadi bagian penting yang harus dipertaruhkan pada saat ujian akhir.
"Mudah - mudahan hasilnya sesuai dengan harapan siswa-siswi kami dan 100 % lulusan dari sekolah kami bisa segera bekerja dan bisa masuk perguruan tinggi negeri sesuai dengan yang diinginkan anak didik kita,” pungkasnya.(Hary)
View
Posting Komentar