Audiensi Dengan PMII STMIK Kota Agung, Ini Penjelasan Kasatlantas Terkait Pengamanan di Tempat Tersembunyi

PMII Komisariat STMIK Kota agung Audiensi dengan Satlantas Polres tanggamus (24/8)


Jawapes Tanggamus - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Kota Agung mengadakan Audiensi dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tanggamus yang dihadiri oleh Kasat Lantas AKP Jonnifer Yolandra, S.IK., M.H di Aula Polres Tanggamus, Selasa (24/08/2021) pagi.


Audiensi PMII dengan Satlantas terkait pengamanan Lalu Lintas di wilayah Kota Agung. 


Perwakilan mahasiswa Eka Safitri sebagai ketua Komisariat PMII menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat terkait penilangan di Kota Agung.


Dalam audiensi, Kasat lantas AKP Jonnifer menyampaikan bahwa selama pandemi, Polri tiadakan razia kendaraan. 


Lanjut AKP Jonnifer, yang dilakukan jajaran Kepolisian Satlantas adalah pengamanan kendaraan bagi pengendara yang melakukan pelanggaran "dengan kasat mata".


"Yang dilakukan pengamanan pelanggaran kasat mata seperti tidak memakai helm. Pengamanan dilakukan secara serentak dibeberapa wilayah pagi, siang, hingga malam hari. Karena Polri harus Hadir 24 jam untuk masyarakat," jelas AKP Jonnifer.


Pengguna yang melanggar secara kasat mata petugas Lantas memiliki wewenang untuk menindaklanjuti pelanggar tersebut (tilang).


Dalam kesempatan itu juga Kasatlantas menambahkan bahwa dia tidak memerintahkan jajarannya dalam bertugas melakukan penertiban dan pengamanan ditempat-tempat yang tersembunyi. 


"Jajaran Polantas akan mengubah pola pengamanan ini karena pola ini selama ini diterapkan untuk menekan pelanggaran di wilayah Kota Agung," ujar AKP Jonnifer.


Terkait pajak, Polri juga berhak menilang bukan karena pembayaran pajaknya tapi keabsahan daripada STNK yang disahkan per satu tahun.


"AKP Jonnifer mengucapkan terimakasih atas masukan dan kritikan dari mahasiswa untuk membangun Tanggamus. Karena Negara ini dibangun berdasarkan kritikan," tutupnya.


Sementara itu, Eka Safitri mengapresiasi kinerja Polres Tanggamus khususnya Satlantas dalam penertiban dan pengamanan namun dianggap tidak benar apabila ada petugas yang berjaga ditempat tersembunyi.


"Saya menyampaikan audiensi ini bertujuan untuk menyampaikan dan menjawab dugaan-dugaan  tidak baik dari masyarakat terhadap Polri," pungkas Eka Safitri. (Ady)


Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama