40 Nelayan di Kecamatan Mangaran Ikuti Pelatihan Bimtek Teknologi Penangkapan Ikan

Koordinator Dukungan dan Kerjasama Teknik  BBPI saat memberikan sambutan kepada para nelayan

 

Jawapes, SITUBONDO - Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Semarang bekerjasama dengan Dinas  Perikanan Kabupaten Situbondo menyelenggarakan bimbingan teknis teknologi penangkapan ikan yang untuk pertama kalinya diadakan. Pelaksanaan kegiatan selama 3 hari berturut-turut pada tanggal 18,19,20 Maret 2021. Diikuti sekitar 40 peserta berasal dari Desa Tanjung Pecinan dan Desa Tanjung Kamal di balai Desa Tanjung Pecinan, Kamis (18/3/2021).


Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Iwan Agus Subroto, S.Pi., M.Si (Koordinator Dukungan dan Kerjasama Teknik) mewakili Kepala BBPI Semarang. Menurutnya tujuan diselenggarakan bimtek yaitu guna meningkatkan kompetensi dan pengetahuan nelayan. Terutama dari sisi teknologi penangkapan ikan, baik alat tangkapnya maupun alat bantunya.


Kemudian materi yang akan diberikan dalam bimtek antaranya pengenalan alat bantu penangkapan ikan, praktek pengoperasian alat GPS Map di laut, alat penangkapan ikan ramah lingkungan, Gill Net Millenium dan Bubu Lipat Ikan serta perkembangan dan permasalahan perikanan (Nelayan) di Desa Tanjung Pecinan.


"Minimal peserta nelayan bisa terbantukan dalam artian nanti setelah bimtek mereka lebih mudah untuk menangkap ikan, kesulitannya lebih sedikit sehingga pendapatannya lebih meningkat. Hasil penangkapan sama tetapi biaya operasional lebih hemat," papar Iwan Agus Subroto.


Para peserta tampak antusias saat mengikuti Bimtek teknologi penangkapan ikan dengan menerapkan prokes


Di tempat sama Kabid Pemberdayaan Nelayan Roy Hidayat, S.Pi., M.Si. berharap dengan adanya bimtek, peserta nelayan pengetahuannya semakin lengkap, terampil juga kompetatif dalam pengembangan usaha penangkapan.


"Peserta dapat menularkan ilmunya pada nelayan lainnya," ucapnya. (Fit/Fin)


Pembaca

Post a Comment

أحدث أقدم